Sabtu, 12 Februari 2011

Heart Failure (Gagal Jantung)


Definisi
            Sindroma klinis (sekumpulan tanda dan gejala), ditandai oleh sesak napas dan fatik (saat istirahat atau saat aktivitas) yag disebabkan oleh kelainan struktur atau fungsi jantung.

Etiologi
Penyebab paling sering :
-          Penyakit jantung koroner
-          Hipertensi kronik
-          Kelainan katup
-          Kardiomiopati
-          Gagal ventrikel kanan

Gejala
§Sesak napas :
-          Aktifitas ringan
-          Bila beristirahat
-          Sesak pada malam hari (paroxysmal nocturnal dyspneu)
-          Butuh >2 bantal untuk tidur  
§Cepat lelah / exercise intolerance
-          Gampang lelah
-          Bengkak bila berdiri (kaki,pergelangan kaki)
§   Batuk 
-          Sering batuk
-          Mucus produktif
-          Kering dan pendek bila tidur tdk memakai bantal

Faktor Resiko
§  Hipertensi
§  Infark miokard
§  Kerusakan katup
§  Pembesaran jantung / ada riw. dalam keluarga
§  Diabetes

Diagnosis
Kriteria diagnosis :
Kriteria framingham : bila paling sedikit 1 kriteria mayor dan 2 minor

Kriteria mayor
Kriteria minor
paroxysmal nocturnal dispneu
Edema ekstremitas
Distensi vena-vena leher
Batuk malam
Peningkatan JVP
Sesak napas pada aktivitas
Ronki
Hepatomegali
Kardiomegali
Efusi pleura
Gallop bunyi jantung III
Kapasitas vital < 1/3 dari normal
Refluks hepatojugular
Takikardi >120 denyut permenit


           























Pemeriksaan Penunjang  
§    Rontgen dada (foto toraks),
§    Kimia darah
§    Urinalisa,
§    EKG
§     Echoàestimasi Fraksi Injeksi ventrikel kiri

The Stages of Heart Failure – NYHA Classification
Class
Patient Symptoms
Class I (Mild)
No limitation of physical activity. Ordinary physical activity does not cause undue fatigue, palpitation, or dyspnea (shortness of breath).
Class II (Mild)
Slight limitation of physical activity. Comfortable at rest, but ordinary physical activity results in fatigue, palpitation, or dyspnea.
Class III (Moderate)
Marked limitation of physical activity. Comfortable at rest, but less than ordinary activity causes fatigue, palpitation, or dyspnea.
Class IV (Severe)
Unable to carry out any physical activity without discomfort. Symptoms of cardiac insufficiency at rest. If any physical activity is undertaken, discomfort is increased.

Gagal jantung merupakan kumpulan gejala klinis pasien dengan tampilan seperti
§   Gejala khas gagal jantung (sesak napas saat istirahat atau aktifitas, kelelahan, edema tungkai)
§   Tanda-tanda khas HF (takikardia, takipneu, ronki paru, efusi pleura, ↑ JVP, edema perifer, hepatomegali)
§   Tanda-tanda objektif gangguan struktur atau fungsional jantung saat istirahat (kardiomegali, suara jantung ke tiga, murmur jantung , abnormalitas gambaran EKG, ↑ konsentrasi peptida natriuretik)


Terapi
Non-farmakologi :
-          Lakukan aktivitas seperti biasa namun yang masih sanggup dilakukan
-          Diet rendah garam, hindari obesitas, pembatasan cairan
-          Hentikan rokok
-          Hentikan alkohol
Farmakologi :
-          Diuretik
-          ACEI/ B blocker
      -          Aspirin

Komplikasi
-          Syok kardiogenik
-          Infeksi paru (pembuluh darah diparu banyak pecah, gampang infeksi)
-          Gg. Keseimbangan elektrolit (ditahannya natrium)

Prognosis
Tergantung dari kelainan fungsionalnya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar